Jumat, 18 September 2015
Puisi Sempena Bulan 1
LUKA DAHINA
By : Echa
Sadar kala dahina,
Beranjak menuju senja.
Dengan hati bak diterpa langkisan,
Yang tak menemukan arah untuk peraduan.
Terambang sukma yang rapuh
Sebab diri tak bisa memutar waktu
Bila aku tahu, siapa aku
Mungkin aku tak akan keliru
Bila aku tahu
Keranda kematian menjemputku
Tak akan ada tangis nan haru
Berdiri tegak aku tak mampu
Menangispun tiada guna
Menyesal tak lagi berarti
Karna sawab kini hadir
Dalam haribaanku
Siswi Kelas XI IPA//Pimred LPS MAS
Puisi Sempena Bulan 2
AKU TIADA ARTI
By : Echa
Tergores dalam dada
Sebab langkisan menerpa cinta
Terbangun dari bahagia
Dengan derita hadir dalam sukma
Aku terpaku diri,menatap seringan wajah
Penaka patung tanpa akal,
Yang menatap tajam seringan wajah itu
Badan lemah berdaya tiada
Dia pancarkan cinta dalam sanubari
Tapi jenu aku balas tak berarti
Langsam sabitah dia kirimi
Jelaga aku perintah tuk dilintasi
Masih tersimpan dalam diri
Secercah kata terhiasi
Meski prahara dihadapi
Siswi Kelas XI IPA//Pimred LPS MAS
Puisi Sempena Bulan 3
KALA MENTARI TENGGELAM
By : Echa
Termenung diharibaan senja
Bersama kelamun tentang cinta
Terseretnya sang fikiran
Oleh samum yang entah dibawa kemana
Terdengar desir pasir ditelinga
Merangsang mata tuk melirik arah kiblat
Dengan jelas, terpajang seringan awan disana
Kini, sukma mulai rapuh sebab indahnya
Bungkam dibibir hanya senyuman yang mengukir
Takjub kala lihat permai pelikan nan berseri
Dalam sanubari
Siswi Kelas XI IPA//Pimred LPS MAS